Senin, 07 November 2011

10 Lagu Paling Kontroversial dalam Sejarah Musik

Pemusik andal – Jamie Stewart telah merilis sebuah album baru yang berjudul `Always`. Dalam album tersebut, ia memasukkan lagu yang berjudul “I Luv Abortion” dimana menurutnya, lagu ini dibuat ketika ia terinspirasi oleh seorang teman yang ”melakukan aborsi karena cinta”. Namun nampaknya lagu tersebut akan membawa kemarahan besar bagi beberapa pihak pada masyarakat Amerika.
Stewart mengatakan, dirilisnya lagu berjudul “I luv Abortion” pada pekan ini , membuat kami teringat akan beberapa lagu yang sempat mengundang kontroversi dari berbagai pihak. Kami telah mengumpulkan sebuah daftar koleksi beberapa lagu yang paling mengundang kontroversi, yang biasanya liriknya menyinggung atau memfitnah suatu kelompok tertentu atau bahkan ada unsur – unsur yang tidak sesuai norma.
Nah, itu adalah salah satu lagu kontroversial terbaru. Berikut lagu-lagu sensasional lainnya:
1. Riskay – Smell yo d*ck

Pertama kali kami mendengar judul lagu ini, kami yakin bahwa liriknya berisi kata – kata yang tidak senonoh. Tapi ternyata tidak, balada lembut Riskay ini malah hanyalah sebuah lagu tentang metode cerdik untuk mendeteksi perselingkuhan. Tidak ada kata – kata yang menyimpang koq di dalam liriknya.
2. Rolling Stones — ”Brown Sugar”

Apakah lagu ini benar-benar pada awalnya berjudul “Pussy Brown” adalah sesuatu yang hanya diketahui oleh Mick Jagger, tapi bagaimanapun, isi dari lagu itu cukup jelas. Lirik dari lagu ini sungguh merupakan tamparan bagi masyarakat Amerika yang rasis karena liriknya menyatakan tentang orang kulit putih yang nampaknya dapat berhubungan dengan wanita kulit hitam.  Tetapi harus dikatakan bahwa ada sesuatu yang jelas tidak menyenangkan tentang semangat mesum dari lirik lagu ciptaan Mick Jagger ketika ia menyanyikan bait yang berbunyi “How come you taste so good?/ Just like a black girl should.” 
3. Sex Pistols — ”Bodies”

“Dia adalah seorang gadis dari Birmingham / Dan dia pernah melakukan abooooooooooooorrrrrrtttttiiiiiooooonnnn!” Lagu ini pada dasarnya hanya menjelaskan tentang hal itu,tapi jika Anda tertarik untuk membaca lebih lanjut tentang mengapa lagu ini menjadi sangat ofensif dan melegakan pada saat yang sama, tidak ada lirik lebih baik dari EllenWillis “Beginning to See the Light”
4. TISM — ”Defecate on My Face”

Australian national treasures TISM sering memasukkan fitur seperti ini dalam daftar lagu mereka “(He’ll Never Be An) Old Man River,” yang berfungsi sebagai bukti konklusif bahwa penulis musik paling :
a)tidak membaca lirik ,dan
b) memiliki akal humor.
Tentu saja, TISM mampu menjadi band yang paling ofensif, baik dengan judul lagu mereka“I Might Be a Cunt, But I’m Not a Fucking Cunt,” “If You’re Creative, Get Stuffed,” dan judul lucu mengenai diri mereka sendiri “TISM Are Shit,” misalnya dan dengan lirik mereka.
5. Anti-Nowhere League — ”So What!”

Lagu ini sempat menggegerkan dunia musik ketika rilis pada tahun 1981 – di mana para polisi UK mensabotase semua copies album ini sesuai dengan Undang – Undang Inggris – Obscene Publications act. Anda pun bisa melihatnya bahwa lirik lagu ini berisi tentang checklist dari hal – hal yang dapat dipastikan akan membuat skandal terhadap masyarakat bernorma (drugs , sex di bawah umur , alkohol , dan hal – hal yang tidak senonoh dan pemberontakan). Tetapi sejalan dengan TISM , hal ini juga membuktikan bahwa moral dari masyarakat kebanyakan tidak pernah benar – benar mendengarkan kata – kata yang kotor , karena lagu “So What!” adalah lagu yang berisi kebrutalan dan ketidaksenonohan kata – kata yang dapat diucapkan oleh seorang yang di dalam jiwanya terdapat pemberontakan akan hal – hal yang terlalu mengatur.
6. Katy Perry — ”Ur So Gay”

Ugh. Sepertinya seorang gadis yang amat populer terhadap siapa pun di kelasnya , entah bagaimana dapat menyatakan pengalamannya yang tidak menyenangkan di sekolah ke dalam suatu rekaman , dan hasilnya , albumnya menjadi sangat booming dan ia pun menjadi sangat kaya. Bukan hanya lagunya yang ofensif , namun faktanya lagu ini menyatakan bahwa seluruh dunia ini sangat ofensif
7. Ween — ”The HIV Song”

Awas , ritme melodi lagu ini disisipi dengan kata kata AIDS dan HIV , well , pada faktanya , lagu ini hanyalah lirik , dimana para pendengar hanya diundang untuk mengartikan kata tersebut sesuai sudut pandang mereka sendiri.
8. 2 Live Crew — “Me So Horny”

Lagu ini hampir membuat Tipper Gore sakit jantung karena lagu ini berisi tentang rasisme dan kata – kata yang tidak senonoh seperti “I know [your daddy]‘d be disgusted/ When he sees your pussy busted”, “Me So Horny”. Lantas saja lagu ini sangat mengundang kontroversial publik.
9. Frank Zappa — ”We’re Turning Again”

Zappa sangat bersemangat dengan pernyataannya Have I Offended Someone?  Ada sesuatu dalam albumnya yang menampar beberapa komunitas seperti komunitas para gay , orang – orang Prancis dengan lagunya “In France” , Komunitas agama Katolik dengan lagunya yang berjudul “Catholic Girls” dan masih banyak lagi pihak yang merasa dipojokkan dengan lagu – lagunya.
10. South Park — ”The Most Offensive Christmas Song Ever”

Hanya satu kata bagi anak – anak yang percaya akan Natal di dunia ini “Game Over , Kids!” Dari judulnya pun bahkan Anda sudah bisa menebak mengapa lagu ini menjadi sangat kontroversial.

Sumber  jadiberita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar